Thursday, February 13, 2025
Google search engine
HomeIndustriAksi Ribuan Buruh Di Depan Istana Negara Serukan 7 Tuntutan May Day

Aksi Ribuan Buruh Di Depan Istana Negara Serukan 7 Tuntutan May Day

JAKARTA | INFOKEADILAN.COM | Hari ini ribuan buruh dari berbagai wilayah menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day dengan mendatangi Istana Negara serta Gedung Mahkamah Konstitusi, Senin (01/05/2023).

Aksi May Day kaum buruh dari berbagai wilayah di Indonesia tersebut di lakukan juga di beberapa provinsi, ada 38 Provinsi yang terkonfirmasi melakukan aksi May Day secara serempak di Kabupaten atau Kota.
Aksi May Day yang di lakukan hari ini akan di isi dengan pidato dan orasi dari pimpinan – pimpinan buruh.

 

Dalam aksi ribuan buruh di depan gedung Istana Negara tersebut menuntut beberapa hal di antaranya :
1. Cabut Omnibuslaw UU No. 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja
2. Cabut parliamentary threshold 4 persen dan Presidential threshold 20 persen karena membahayakan demokrasi yang kita kenal.
3. Sahkan RUU DPR dan perlindungan pekerja rumah tangga.
4. Tolak RUU kesehatan
5. Reforma agraria dan kedaulatan pangan. Tolak bank tanah, tolak impor beras kedelai dan lain-lain.
6. Pilih Capres yang pro buruh dan kelas pekerja. Partai buruh haram hukumnya berkoalisi dengan parpol yang mengesahkan UU Ciptakerja.
7. HOSTUM, hapus out sourcing, tolak upah murah.

Yayan Sopiyan SAg selaku perwakilan Sarikat buruh Karawang saat di konfirmasi jurnalis INFOKEADILAN.COM saat melakukan aksi bersama dengan ribuan buruh lainya mengatakan menurutnya, “bahwa pihaknya meminta kepada pemerintah agar bisa bersikap seimbang kepada kaum buruh, jangan hanya berpihak lebih condong ke perusahaan”,Ucapnya.

Pihaknya juga meminta agar perarturan tentang Omnibuslaw UU No. 6 Tahun 2023 Tentang Ciptakerja di cabut.

“Kami sebagai kaum buruh meminta kepada pemerintah agar menghapus juga peraturan tentang Outsorcing atau kontrak. Karena kami juga sebagai buruh berharap ingin bahagia dan sejahtera”, pintanya.

Pada intinya kami berharap semoga pemerintah bisa mempertimbangkan dan bisa memutuskan tentang tuntutan yang kami serukan hari ini, agar kami kaum buruh bisa merasakan keadilan yang sesungguhnya, supaya bisa bahagia juga, harapnya.

Hingga berita ini di publish aksi massa ribuan buruh yang tergabung dari beberapa organisasi sarikat buruh dari berbagai wilayah tumpah ruah di depan Istana Negara masih berlangsung untuk menuntut di hapusnya tujuh aturan yang mereka tuntut.

(Red)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments