KARAWANG | INFOKEADILAN.COM | Awal tahun 2024 di prediksi hujan sudah mulai turun di beberapa titik di Kabupaten Karawang, guna mengantisipasi terjadinya bencana banjir dan longsor yang di duga berpotensi terjadi di titik-titik yang rawan.
Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Pemerintah Kabupaten Karawang meninjau serta menyiagakan langsung ketitik-titik rawan tersebut, Kamis (04/01/2024)
Di katakan Mahfudin Kepala Dinas BPBD Karawang saat di temui awak media di kantornya mengatakan, di 13 Kecamatan dari 30 Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Karawang tersebut tidak menutup kemungkinan titik rawan tersebut yang harus lebih di pantau yakni di wilayah Telukjambe Barat tepatnya di desa Karang Ligar.
“Tidak menutup kemungkinan dari 13 Kecamatan yang di nyatakan rawan tersebut yang harus selalu di pantau itu salah satunya di wilayah Kecamatan Telukjambe Barat tepatnya di desa Karang Ligar ini. Untuk meminimalisir terjadinya bencana banjir tersebut, kami BPBD bersama Pemkab Karawang telah mengantisipasi dan koordinasi dengan pihak BBWS dan seluruh instansi terkait lain.” Ucapnya.
Mahfudin menjelaskan, menurutnya langkah antisipasi yang di lakukan oleh BPBD bersama Pemkab Karawang tersebut melibatkan pihak-pihak dan instansi terkait lainnya yang telah di siagakan guna mengantisipasi apabila ada evakuasi mendadak.
“Antisipasi yang di lakukan oleh pemerintah Kabupaten Karawang beserta jajaran dalam hal ini kami dari BPBD kemudian dari Dinsos, dari aparat Kecamatan, dan dari Pemdes yang di bantu Bhabinkamtibmas setempat sudah di siagakan guna mengantisipasi ketika terjadi banjir.
Sebelumnya BPPD juga sudah menyiapkan dan menempatkan tiga buah perahu politelin di kantor desa Karang Ligar untuk mengantisipasi apabila ada evakuasi mendadak, kemudian kita juga menempatkan Satgas penanggulangan bencana yang bertugas di Kecamatan Telukjambe Barat 2 orang personil, tugasnya di sana untuk terus memantau dan mengawasi serta mengasesment ketika terjadi kejadian bencana.” Jelasnya.
Lebih jauh pihaknya memaparkan perihal kesiapan yang sudah di lakukan oleh Pemkab dan BPBD Karawang.
“Pertama kita siapkan sarana dan prasarana kaitannya dengan evakuasi, kemudian kita siapkan juga orangnya yang juga di bantu oleh Linmas desa setempat yang terus bergiliran saling menjaga di lingkungan dan mereka berpiket di kantor desa Karang Ligar, kemudian ketika terjadi banjir berdasarkan data yang ada dari teman-teman satgas yang di bantu aparat desa dengan terus melakukan asesment menghitung yang terdampak jumlah jiwa. Kemudian berapa rumah, KK-nya, kemudian balita dan bayi.” Ujarnya.
“Sejak tanggal 2 Januari 2024 kami sudah menyalurkan bantuan makanan dan logistik kepada masyarakat dusun Pangasinan, yaitu beras, mie instan, air mineral, alat-alat kebersihan dan paket lainnya yang kita sampaikan ke mereka yang di terima oleh Pemdes Karang Ligar pada tanggal 2 Januari 2024. Kemudian kami pun menyampaikan agar tetap waspada kepada masyarakat karena memang curah hujan kemungkinan di prediksi besar. Dalam mengantisipasi informasi-informasi yang sekiranya hujan di hulu sungai sehingga akan sangat berpengaruh terhadap posisi banjir di wilayah desa Karang Ligar.” Pungkasnya.
•U.S/Red