Berita  

Perihal Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Koni Karawang, Forum Cabor Dukung Pihak Kepolisian Karawang Usut Tuntas  

KARAWANG | INFOKEADILAN.COM | Terlihat terpasang spanduk Forum Cabang Olah Raga (Cabor) di depan kantor Koni Kabupaten Karawang yang mendukung Polres Karawang untuk mengusut tuntas dugaan penyalahgunaan anggaran Koni Karawang, Jumat (15/9/2023)

Dengan terpasangnya spanduk tersebut di sinyalir sebagai salah satu bentuk kegagalan Koni Kabupaten Karawang dalam membina para atlet, pasalnya hingga forum Cabor sendiri sampai mendukung langkah Polres Karawang untuk mengusut tuntas dugaan penyalahgunaan anggaran Koni.

Seperti diketahui, salah seorang pengurus di forum Cabang olahraga (Cabor) yang tidak menyebutkan namanya mengungkapkan keluhannya dan meminta Sekertaris Umum (Sekum) untuk segera direshuffle.

“Sebenernya kita juga mempunyai satu tuntutan lain, dimana kita sangat ingin mereshuffle Sekum. Karena forum Cabor sudah terlanjur tidak suka sama Sekum ini, baik perilaku maupun sistem pengelolaannya atau arogansinya kita sangat tidak suka,” Ungkapnya kepada awak media, Sabtu (16/9/2023).

Selain itu menurutnya, dari segi kinerjanya saja pihaknya tidak suka dengan Sekum Koni Karawang, maka dari itu, adanya panggilan dari kepolisian pihaknya sangat mendukung langkah Polres untuk mengusut tuntas penyalahgunaan anggaran Koni Karawang.

“Etikanya saja tidak mencontohkan seperti contoh. Ketua saja masuk kantor menyapa, maka anggota yang di bawahpun menghargai, namun ini, Sekum tidak ada basa-basinya, ngucapin salam saja engga pernah,” Terangnya.

“Ketua Umum saja seolah tidak ada harganya, malah Sekum sendiri seolah yang merasa paling berkuasa di Koni Karawang.” Tandasnya.

“Kita udah lama perhatiin Sekum dan kita diamkan, tapi disini kita udah puncaknya, karena manusia ada batas kesabarannya. Dan ditambah kemarin pas penerimaan kadeudeuh itu tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan,” Bebernya.

Lebih jauh pihaknya memaparkan bahwa pihaknya sudah menahan sabar selama tujuh tahun, dimana Sekum menjabat sudah ada 2 periode.

“Sekum habisnya tahun depan, namun kita inginkan Sekum habis masa jabatannya sekarang, kita ga mau beliau menjabat sampai masa jabatannya selesai. Kita sudah kehabisan kesabaran,” tegasnya.

Sementara dari segi tunjangan saja Sekum ini 4 kali lipat dari honornya, jika ada kerusakan kendaran pihaknya tidak diberikan tunjangan apapun, padahal pihaknya hanya menggunakan kendaraan roda 2. Sekum sendiri menggunakan roda 4, dari situ saja sudah terlihat anggaranya dimakan semua sama Sekum.” Keluhnya.

“Kita hanya motor tapi tidak boleh menggunakan anggaran Koni, tapi dia pake anggaran Koni, parah lah.

Dimana keadilannya seorang pemimpin seperti itu, dia gajih besar di Koni, tapi jika kendaraannya ada kendala, beliau menggunakan anggaran Koni. Oke lah kalo kendaraan kita bisa pake uang sendiri, tapi kalau mesin trable gimana, bentuk keadilannya tidak ada,” Tutupnya.

Sementara itu Sekum Koni Karawang ketika di konfirmasi awak media terkait hal tersebut mengatakan,” Oh kalau soal anggaran sebaiknya ke Bendahara Umum (Bendum) ya. Karena menyangkut anggaran tupoksinya ada di Ketum dan Bendum.” Jawabnya singkat.

 

(***)