Friday, June 13, 2025
Google search engine

Sogi Sasmita Pimred majalahjakarta.id Meminta Polres Subang Usut Tuntas Pelaku Penganiayaan Jurnalis

SUBANG |infokeadilan.com – Kami Pimpinan Redaksi derapperistiwa.id, bersama segenap aktivis hukum, politik, sosial kemanusiaan, dan jurnalis di seluruh Indonesia, menyatakan keprihatinan dan kekecewaan mendalam atas insiden persekusi dan pengeroyokan yang dialami oleh rekan-rekan jurnalis, yaitu Sogi Sasmita (Pemimpin Redaksi MajalahJakarta.id), Ade Karjono (wartawan BBI.com), dan Rosid (wartawan Jaya Pos dan Target Berita).

Peristiwa tersebut terjadi di Halaman Parkir Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Kamis siang, 31 Oktober 2024, dan diduga dilakukan oleh gerombolan preman.

Dengan adanya peristiwa tersebut Pimred majalahjakarta.id mengutuk keras tindakan yang di lakukan oleh oknum yang diduga tidak bertanggungjawab.

Berita Lainnya  Kompak, Masyarakat Jatisari Turun Ke Jalan Gelar Aksi Tuntut Pemerintah Segera Perbaiki Jalan Yang Dianggap Membahayakan

Menurutnya, para insan pers bekerja sesuai dengan tupoksinya yang berdasarkan undang undang Keterbukaan Informasi Publik, jadi tidak di benarkan untuk membutakan informasi terhadap publik.

“Tindakan kekerasan ini tidak hanya melukai secara fisik dan mental, namun juga merupakan ancaman terhadap kebebasan pers dan hak masyarakat untuk mendapatkan informasi yang jujur dan berimbang.” Ucapnya, Jum’at (1/11/2024)

“Jurnalis, sebagai pilar keempat demokrasi, memiliki peran penting dalam menyuarakan kebenaran dan menjalankan tugasnya sesuai dengan kode etik jurnalistik. Persekusi dan kekerasan terhadap mereka adalah bentuk pelanggaran serius terhadap nilai-nilai demokrasi dan Hak Asasi Manusia.” Tandasnya.

Berita Lainnya  Wujud Konkrit Bupati Karawang Junjung Tinggi Inklusivitas Dan Hak Kemanusiaan, Penyandang Disabilitas Di Angkat Jadi PNS

“Kami mendesak pihak kepolisian RI, khususnya Polda Jawa Barat, untuk segera mengusut tuntas kasus ini dan mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap para pelaku. Kami juga meminta adanya perlindungan lebih bagi jurnalis yang tengah menjalankan tugasnya agar mereka dapat bekerja dengan aman dan bebas dari ancaman.” Ungkapnya.

“Semoga insiden ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus memperjuangkan kebebasan pers dan keamanan para jurnalis di Indonesia. Kami berdiri bersama Sogi Sasmita, Ade Karjono, dan Rosid, serta semua jurnalis yang menjadi korban kekerasan dan intimidasi dalam menjalankan profesinya. Kekerasan terhadap jurnalis adalah bentuk pelecehan terhadap hak masyarakat atas informasi yang bebas dan transparan.” Pungkasnya.

Berita Lainnya  Jalan Jatisari Rusak Parah, Tak Ingin Lagi Ada Lakalantas, Warga Tuntut Pemerintah Segera Perbaiki

 

•Tim/Red

ARTIKEL POPULER
- Advertisment -
Google search engine

Berita Terbaru